Ulangan 4:38
4:38 untuk menghalau dari hadapanmu bangsa-bangsa yang lebih besar dan lebih kuat dari padamu, untuk membawa engkau masuk ke dalam negeri mereka dan memberikannya kepadamu menjadi milik pusakamu,
seperti yang terjadi sekarang ini.
Ulangan 7:1-2
Sikap terhadap penduduk tanah Kanaan
7:1 "Apabila TUHAN, Allahmu, telah membawa engkau ke dalam negeri, ke mana engkau masuk untuk mendudukinya,
dan Ia telah menghalau banyak bangsa
dari depanmu, yakni orang Het,
orang Girgasi,
orang Amori,
orang Kanaan, orang Feris,
orang Hewi
dan orang Yebus,
tujuh bangsa, yang lebih banyak dan lebih kuat dari padamu,
7:2 dan TUHAN, Allahmu, telah menyerahkan
mereka kepadamu, sehingga engkau memukul mereka kalah, maka haruslah kamu menumpas
mereka sama sekali.
Janganlah engkau mengadakan perjanjian
dengan mereka dan janganlah engkau mengasihani
mereka.
Ulangan 7:22-23
7:22 TUHAN, Allahmu, akan menghalau bangsa-bangsa ini dari hadapanmu sedikit demi sedikit;
engkau tidak boleh membinasakan mereka dengan segera, supaya jangan binatang hutan menjadi terlalu banyak melebihi engkau.
7:23 Demikianlah TUHAN, Allahmu, akan menyerahkan mereka kepadamu dan akan mengacaukan mereka sama sekali, sampai mereka punah.
Ulangan 9:1
Orang Israel diperingatkan supaya jangan membanggakan jasanya
9:1 "Dengarlah, hai orang Israel! Engkau akan menyeberangi sungai Yordan
pada hari ini untuk memasuki serta menduduki daerah bangsa-bangsa yang lebih besar dan lebih kuat dari padamu,
yakni kota-kota
besar yang kubu-kubunya sampai ke langit
--
Ulangan 9:5
9:5 Bukan karena jasa-jasamu
atau karena kebenaran hatimu
1 engkau masuk menduduki negeri mereka, tetapi karena kefasikan
bangsa-bangsa
itulah, TUHAN, Allahmu, menghalau
mereka dari hadapanmu, dan supaya TUHAN menepati janji yang diikrarkan-Nya dengan sumpah
kepada nenek moyangmu, yakni Abraham, Ishak dan Yakub.
1 Full Life: BUKAN KARENA ... KEBENARAN HATIMU.
Nas : Ul 9:5
Israel memiliki tanah Kanaan bukan sebagai pahala atas kesetiaan
mereka pada masa lalu. Sebaliknya, tanah itu menjadi milik mereka karena
karunia Allah yang berlandaskan kasih dan kemurahan-Nya. Sekalipun
demikian, Musa mengingatkan umat itu bahwa kesinambungan pemilikan tanah
itu tergantung kepada ketekunan mereka dalam iman dan ketaatan kepada
Allah; jikalau bangsa Israel hidup fasik seperti orang Kanaan, maka mereka
juga akan diusir dari tanah (Ul 30:15-20). Dengan kata lain, kasih dan
kemurahan Allah dalam mengaruniakan tanah itu bukan tanpa syarat; jikalau
mereka meninggalkan Tuhan dan melupakan firman-Nya, mereka pasti akan
binasa juga (Ul 8:11,14,19-20; bd. Ul 11:22-28).